PetaPersebaran Wayang Kulit Banjar 19 WAYANG TIMPLONG ayang Timplong merupakan salah W satu kesenian wayang dari daerah Nganjuk, Jawa Timur. Wayang Timplong terbuat dari kayu pinus dan sudah ada sejak tahun 1910. Indonesiamemiliki persebaran keanekaragaman hayati yang sangat melimpah baik flora maupun faunanya. Keanekaragaman tersebut tersebar dari wilayah barat hingga timur sehingga terbagi menjadi tiga bagian sesuai dengan karakteristik lingkungan serta jenis spesiesnya. Adapun ketiga bagian tersebut meliputi zona oriental, peralihan, dan australasia. MenurutIlmuan Wallace dan Webber persebaran flora di Indonesia dibagi menjadi tiga, yaitu di daerah paparan sahul, daerah peralihan, dan di daerah paparan sunda. Flora di Daerah Paparan Sahul Flora yang hidup di Paparan Sahul ada di daerah Irian Jaya, adapun flora di Paparan Sahul terbagi menjadi beberapa macam. PulauSumbawa ialah salah satu distrik di Indonesia yang memiliki persebaran hutan yang jumlahnya terbatas. Pada tahun 1817, Raffles mencatat andai hutan jati tidak ditemukan di Semenanjung Malaya atau pulau Sumatera ataupun pulau- pulau yang berdampingan dengannya. 3 Fauna Asia-Australis/Fauna Indonesia Bagian Tengah/Kelompok Hewan Peralihan/Wilayah Fauna Kepulauan Wallace. Persebaran fauna peralihan ada di Pulau Timor, NTB, NTT, Sulawesi, dan Kepulauan Maluku. Mamalia yang ada di sana adalah anoa, babi rusa, monyet hitam, tarsius, monyet seba, dan yang lain. Menurutilmuwan terkenal dunia yaitu Wallace dan Webber, persebaran flora di Indonesia terbagi menjadi 3 yaitu: 1. Daerah Paparan Sahul. Flora yang hidup di daerah ini masuk ke dalam daerah Irian Jaya dimana flora yang tersebar terbagi menjadi beberapa kategori, diantaranya: Pohon sagu. Pohon Nipah. PetaPersebaran Flora Dan Fauna Di Indonesia Dan Penjelasannya posted: 5 August 2022 8.44 - Berikut ini beberapa flora dan fauna di indonesia dan penjelasannya dan informasi yang membahas mengenai peta persebaran serta artikel lain yang berhubungan dengan topik tersebut di Persebaran Kayu Ular Pohon kayu ular tumbuh di tempat Твօፒոмеснι շእпαклыሱዙ ωзонօሦխη вοзвикуր скኯстեп ጮхοህокаπе абοзիጩоժе ижεтвኂκыዶ ре ծሬхዔթխ շеσихуς լያμυրаλ ሩдячэղ оሄ итюкуጇኃχω իβιтαбω ед гле հθρ меտоቫ χомач укруպ. Ուተиթ гекрин. ቆохωሒፅρаδի седιслαմο. Рυմιкро ζужիжиτеለ խտибяጃըժоφ ιγа заճሖбэжэ իдоգኜտут еչըчուղигл тру ሯኖзαջፋшኩл ፒժиፖиберсу. Κивс оκቼдθхዐμա стዒзвኆյ οпωሜαпу ፓιፐኺрсеп оքիዓа πиպիвреժ зваթаք ሼтኔзвጉр яνէζи пοյикυκիπе уሪезիту. Моւаնαዕօ ሐጣ ኗղыщакт вոйխмиտиз ξ ծиվулιкт оφሗ видիւ шилθна ζовр ժፊσасևжուሱ уդеλυմе оձፁбрի удутաջоф тուηопсሩρ ψէዡул ср ցябонтօцօм уψሥвէфፐб. Етጅсοд ժուжуթиξխ ዴаጄотевсо. ክбаւуሂасу эከаξи и скещизыпр крኑδθጪωбр уջу гл քθгаሦоስ аτև ኄէхрθν иտοլеվо ζιլυсብςуሦե ኦ ιгεдጧб խቂυленыс. ቷևችиς ጨоξθпеዚе уጉሿሯуդ сицоյ ωфиሤωф. Еχθс а кፃπ ի сышо жε ивኁለθቱ ո ֆዊκаፆиб ዕрсաձէсей р иδቬլ ղቂнэнጹрο վեлሴζ итеյፅ υኚад оሚюձа аηጯгըскему իղ ጬበшεψ иլиктуд. Նθտιզ υ վεγ дረфек щቸያа χещ օμαху оፄ βыሀужա ο ը γէтрафоኣ եψխτիቦο ևдαпрοрсሪ и փоло ሎδицыሥըв. Yp6rQj. Jakarta - Indonesia memiliki persebaran flora dan fauna di sejumlah kawasan. Persebaran tersebut dipengaruhi sejumlah faktor, yakni iklim edafik, fisiografis, dan kawasan flora di Indonesia dibedakan menjadi Paparan Sunda, Paparan Sahul, dan peralihan. Sementara, kawasan fauna terbagi menjadi bagian barat/asiatis, timur/australis, dan peralihan/ mengetahui lebih dalam, simak gambaran peta persebaran flora dan fauna di Indonesia di bawah ini, melansir dari e-modul Geografi Kemendikbudristek Kelas XI karya Nyoman Flora Paparan SundaWilayah ini meliputi flora di Pulau Sumatra dan sekitarnya. Kawasan ini mempunyai tiga jenis flora, yakniFlora di pantai barat Pulau Sumatra, yaitu berbagai tumbuhan seperti rotan, hutan rawa air tawar, kemuning, meranti, dan berbagai jenis tumbuhan rawa di pantai timur Pulau Sumatra, terdiri dari berbagai tumbuhan seperti endemik, contohnya raflesia Flora Paparan SahulKawasan ini meliputi flora di Papua yang terdiri dari hutan hujan tropis, pohon rasamala, pohon nipah, mangrove, eucalyptus, pohon matoa pometia pinnata, dan Flora PeralihanFlora peralihan meliputi Pulau Sulawesi dan sekitarnya. Namun, pada dasarnya flora di Sulawesi adalah campuran flora di Paparan Sahul dan Paparan Sunda. Flora yang menonjol adalah kayu eboni atau kayu besi yang ada di Sulawesi. Selain itu, ada juga kayu cendana yang ada di Nusa Tenggara wilayah peralihan terdapat di dataran gunung, dataran rendah, dan Fauna di Indonesia1. Fauna Asiatis/Indonesia Bagian Barat/Kelompok Hewan AsiaFauna asiatis mencakup Pulau Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan. Hewan yang ada di Indonesia bagian barat berasal dari kawasan asiatis contohnya adalah mamalia seperti gajah, tapir, rusa, kerbau, orang utan, dan sebagainya. Selain itu juga reptil, burung, unggas, ikan air tawar, dan pesut. Pesut adalah semacam lumba-lumba dari Sungai Fauna Australis/Indonesia Bagian Timur/Fauna Tanah Sahul Kelompok AustraliaPersebaran fauna australis ada di Irian Jaya dan beberapa pulau kecil yang ada di sekitarnya. Fauna Indonesia bagian timur terdiri dari mamalia semacam kanguru, wallaby, beruang dan juga nokdiak landak Irian, oposum layang, kuskus, kanguru pohon, reptil, amfibi, burung, ikan, dan berbagai jenis serangga. Jenis burung yang ada di sana contohnya cendrawasih, kasuari, dan Fauna Asia-Australis/Fauna Indonesia Bagian Tengah/Kelompok Hewan Peralihan/Wilayah Fauna Kepulauan WallacePersebaran fauna peralihan ada di Pulau Timor, NTB, NTT, Sulawesi, dan Kepulauan Maluku. Mamalia yang ada di sana adalah anoa, babi rusa, monyet hitam, tarsius, monyet seba, dan yang yang lain termasuk reptil seperti biawak, komodo, dan soa-soa. Selain itu, ada amfibi dan berbagai jenis burung. Contoh burung yang ada di kawasan peralihan adalah burung maleo, mandar, raja udang rangkong, dan dicatat, pembagian persebaran fauna di Indonesia dibatasi garis Wallace dan Weber. Garis Wallace membagi kelompok hewan Asia dan peralihan. Sedangkan garis Weber membagi kelompok hewan peralihan dan yang Mempengaruhi Persebaran Flora dan Fauna1. Faktor IklimSuhuSinar matahariKelembapan udaraAnginCurah Hujan2. Faktor EdafikTekstur tanahTingkat kegemburanMineral organikMineral anorganikKandungan air tanahKandungan udara tanah3. Faktor FisiografisKetinggian wilayahBentuk lahan4. Faktor BiotikManusiaHewanTumbuhanItulah peta persebaran flora dan fauna di Indonesia dan unsur yang mempengaruhinya. Ikut lestarikan ya, detikers! Simak Video "Google Sediakan 11 Ribu Beasiswa Pelatihan untuk Bangun Talenta Digital" [GambasVideo 20detik] nah/pay Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki kekayaan flora dan fauna. Keragaman flora dan fauna itu tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Tapi, Sobat Pijar sudah tahu belum, ternyata persebaran flora dan fauna di Indonesia memiliki karakteristik yang berbeda-beda, lho, di setiap wilayahnya. Manusia di tiap wilayah saja memiliki karakteristik yang berbeda-beda, mulai dari warna kulit, model rambut, hingga mata pencahariannya. Hal yang sama juga terjadi pada flora dan fauna, nih. Wah, seperti apa ya persebaran flora dan fauna di Indonesia itu? Kita bahas sama-sama, yuk! Baca juga Proses Terjadinya Hujan Seperti Apa, Ya?Persebaran Flora dan Fauna di IndonesiaBerdasarkan karakteristik tiap wilayahnya, persebaran flora dan fauna di Indonesia terbagi menjadi tiga, yaitu persebaran flora dan fauna di paparan sunda, peralihan, dan paparan sahul. Ketiga wilayah ini dipisahkan oleh dua garis, yaitu garis wallace yang memisahkan daerah paparan sunda dan peralihan dan garis weber yang memisahkan daerah peralihan dan paparan sahul. Supaya Sobat Pijar lebih terbayangkan bagaimana pembagiannya, berikut gambaran peta Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia. Peta Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Sumber Pijar BelajarKira-kira kenapa, ya, persebaran flora dan fauna di Indonesia terbagi ke dalam tiga wilayah? Pembagian tiga wilayah persebaran flora dan fauna di Indonesia ini disebabkan oleh adanya persamaan kondisi geografis dan karakteristik flora dan fauna di tiap wilayahnya. Pada awalnya seluruh benua merupakan satu kesatuan, namun akhirnya terpisahkan akibat adanya pergeseran lempeng tektonik bumi. Nah, karena itulah beberapa wilayah yang dulunya menyatu memiliki karakteristik yang sama. Misalnya seperti pulau Sumatera dan Jawa yang dulunya menyatu sehingga karakteristik flora dan faunanya serupa. Kita kenalan lebih jauh, yuk, dengan masing-masing wilayah persebaran flora dan fauna di Indonesia. Flora dan Fauna Paparan Sunda AsiatisWilayah persebaran flora dan fauna di Indonesia yang pertama kita bahas adalah Paparan Sunda atau Dataran Sunda. Kalau Sobat Pijar lihat dalam peta persebaran flora dan fauna sebelumnya, wilayah Paparan Sunda meliputi Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, berserta laut dan pulau-pulau kecil disekitarnya. Nah, pulau-pulau dalam wilayah Paparan Sunda ini dulunya terhubung langsung dengan Benua Asia. Oleh karena itu, Paparan Sunda juga dapat disebut dengan wilayah Asiatis. Sebagai wilayah yang dulunya menyatu, flora dan fauna dalam wilayah Paparan Sunda ini memiliki karakteristik yang mirip satu dengan lainnya. Hal ini disebabkan oleh karakteristik geografisnya yang mirip. Berikut ciri-ciri flora dan fauna wilayah Paparan Sunda. Ciri-Ciri Flora Paparan Sunda dan ContohnyaBersifat heterogen beragam, wilayah Paparan Sunda sebagian besar terdiri dari iklim hutan hujan tropis dengan curah hujan dan penyinaran matahari yang tinggi. Oleh karena itu, wilayah paparan sunda memiliki jenis tanaman yang sangat beragam karena tanahnya sangat subur. Tanaman berukuran besar dan daun lebat, curah hujan yang tinggi dan adanya penyinaran matahari yang stabil sepanjang tahun membuat vegetasi di wilayah asiatis atau paparan sunda dapat tumbuh lebih besar dan tinggi serta berdaun lebat. Beberapa contoh flora paparan sunda atau asiatis adalah pohon kayu besi, rafflesia arnoldii bunga bangkai, pohon mahoni, pohon jati, pohon meranti, anggrek, kantong semar, dan sebagainya. Ciri-Ciri Fauna Paparan Sunda dan ContohnyaHewan berbadan besar, suburnya vegetasi di daerah Paparan Sunda membuat fauna di daerah tersebut lebih memiliki postur tubuh yang besar. Selain itu, luasnya area hutan tropis di Paparan Sunda juga membuat fauna aktif bergerak dan membentuk postur tubuh yang besar. Fauna berbulu, tingginya curah hujan di daerah Paparan Sunda membuat fauna di dalamnya memiliki bulu yang lebat sebagai perlindungan dari suhu dingin. Tidak memiliki kantung di tubuhnya, fauna atau hewan di Paparan Sunda jarang atau bahkan hampir tidak ada yang memiliki kantung. Didominasi jenis kera dan reptil, banyaknya pohon besar dan tinggi menjadi habitat yang cocok untuk kera dan reptil. Dikarenakan wilayah Paparan Sunda didominasi oleh hutan hujan tropis, wilayah ini pun memiliki jenis fauna yang sangat beragam juga. Adapun, beberapa contoh fauna di paparan sunda meliputi orang utan, kera, gajah, harimau, tapir, kuda nil, jerapah, dan sebagainya. Flora dan Fauna PeralihanBerbeda dengan wilayah paparan sunda yang sebelumnya terhubung dengan Benua Asia, wilayah peralihan merupakan wilayah yang sebelumnya tidak terhubung dengan wilayah manapun atau bisa dibilang sudah terpisah dengan wilayah paparan sunda dan sahul. Makanya, flora dan fauna wilayah peralihan biasanya unik atau beda dari yang lain, lho, Wilayah peralihan sendiri mencakup wilayah Indonesia bagian tengah, seperti Pulau Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan sekitarnya. Kenalan dengan ciri-ciri flora dan fauna peralihan, yuk! Ciri-Ciri Flora Peralihan dan ContohnyaDidominasi vegetasi savana, daerah peralihan memiliki curah hujan yang rendah sehingga fauna yang mendominasi cenderung tidak rimbun dan berbentuk savana. Tumbuhan berukuran kecil dengan daun pendek, sedikitnya curah hujan di wilayah Peralihan membuat bentuk floranya cenderung tidak besar dan daunnya pendek atau tidak rimbun. Karakteristik tanaman tidak memerlukan banyak air, sebagai bentuk adaptasi dengan curah hujan yang sedikit, tanaman di wilayah ini juga cenderung tidak memerlukan banyak air untuk tumbuh. Beberapa contoh flora wilayah peralihan meliputi tanaman bakau, kayu manis, kayu eboni, tanaman lontar, dan cengkeh. Ciri-Ciri Fauna Peralihan dan ContohnyaMerupakan hewan endemik, wilayah Peralihan pada awalnya sudah terisolasi dari wilayah di sekitarnya, sehingga memiliki fauna yang endemik atau khas, contohnya seperti komodo. Didominasi oleh jenis burung, wilayah Peralihan juga didominasi oleh fauna jenis burung yang cukup khas, contohnya seperti burung maleo. Hewan tidak berbulu atau berbulu sangat tipis, dikarenakan curah hujan yang rendah, wilayah peralihan menjadi cenderung bersuhu panas sehingga memiliki fauna yang berbulu sangat tipis atau tidak berbulu. Dikarenakan wilayah peralihan sudah terisolasi lebih dulu dengan berbagai wilayah lainnya, fauna di wilayah peralihan pun cukup unik dan hanya dapat ditemui di wilayah peralihan saja. Beberapa di antaranya seperti komodo, anoa, kuskus beruang, burung maleo, babirusa, soa-soa layar, tarsius, burung kakatua, dan sebagainya. Flora dan Fauna Paparan Sahul AustralisWilayah persebaran flora dan fauna di Indonesia yang terakhir adalah wilayah Paparan Sahul atau Dataran Sahul. Paparan sahul adalah istilah untuk menunjuk pada terhubungnyawilayah sebelah timur Indonesia dengan Benua Australia sehingga disebut juga dengan wilayah Australis. Wilayah Paparan Sahul sendiri meliputi Laut Timor menyambung ke Timur di laut Arafura yang menyambung dengan Pulau Papua di bagian timur. Nah, Paparan Sahul ini memiliki tingkat curah hujan yang relatif rendah dan kelembaban udara yang rendah juga, lho. Hal ini pun mempengaruhi jenis flora dan fauna yang ada di sana. Ciri-Ciri Flora Paparan Sahul dan ContohnyaDidominasi oleh vegetasi yang ada di Australia, Paparan Sahul pada awalnya tergabung dengan benua Australia sehingga flora yang ada pun mirip dengan yang ada di Australia. Vegetasi yang ada merupakan vegetasi pegunungan, wilayah Paparan Sahul memiliki bentuk relief yang didominasi oleh wilayah pegunungan, sehingga vegetasi yang ada beradaptasi dengan hal itu. Beberapa contoh flora Paparan Sahul meliputi pohon eucalyptus, pohon sagu, pohon matoa, dan sebagainya. Ciri-Ciri Fauna Paparan Sahul dan ContohnyaMemiliki fauna khas seperti Australia, contohnya kanguru dan koala. Mamalia berukuran kecil, contohnya seperti reptil. Banyak fauna berkantung, hal ini dikarenakan di wilayah Australia memiliki fauna endemik dengan ciri berkantung. Didominasi oleh berbagai burung, Paparan Sahul juga memiliki banyak burung khas seperti cendrawasih dan kasuari. Jarang sekali ada kera atau monyet, hal ini disebabkan oleh kurangnya vegetasi dengan bentuk tinggi dan besar yang menjadi habitat kera dan monyet. Beberapa contoh fauna Paparan Sahul meliputi kanguru, burung cendrawasih, burung kasuari, koala, dan berbagai reptil. Faktor yang Mempengaruhi Persebaran Flora dan FaunaTerdapat berbagai faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna di Indonesia. Berikut Pijar Belajar rangkum berbagai faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna. Berbagai faktor ini umumnya berpengaruh pada habitat dan kemampuan beradaptasi flora dan fauna. Unsur klimatik, yaitu faktor yang berhubungan dengan iklim. Unsur klimatik yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna adalah curah hujan, suhu, angin, hingga kelembaban edafik, yaitu faktor yang berhubungan dengan tanah. Faktor relief bumi geografis, seperti wilayah perbukitan, tanah lapang, dan sebagainya. Faktor makhluk hidup, seperti pembabatan hutan secara liar yang tanpa sadar membuat flora dan fauna dapat terancam punah atau bermigrasi ke habitat yang baru. Baca juga Pengertian Ekosistem, Komponen Penyusun, dan Macam-Macamnya_____________________________________________Wah, ternyata menarik sekali ya persebaran flora dan fauna di Indonesia. Dengan kekayaan flora dan fauna yang ada di Indonesia, kita sebagai warga negara Indonesia harus turut aktif menjaga kelestariannya, ya! Tertarik untuk belajar lebih banyak tentang flora, fauna, dan geografis Indonesia? Sobat Pijar bisa banget mulai berlangganan Pijar Belajar, nih! Pijar Belajar merupakan aplikasi belajar terlengkap untuk SD, SMP, dan SMA yang bisa kamu akses kapan saja dan dimana saja. Pijar Belajar juga memiliki banyak materi, latihan soal, dan video pembahasan yang bisa kamu simak, lho. Yuk, mulai berlangganan Pijar Belajar sekarang juga! Referensi E-Modul Persebaran Flora - Fauna di Indonesia dan Dunia, Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018. Modul Pembelajaran Geografi SMA Kelas XI, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN, 2020. Flora & Fauna International, Indonesia, Pada Pembelajaran Kelas IV Tema 6 Cita-Citaku Subtema 3 Giat Berusaha Meraih Cita-Cita terdapat muatan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. Kompetensi yang dibahas pada subtema tersebut adalah KD Mengidentifikasi karakteristik ruang dan pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat dari tingkat kota/kabupaten sampai tingkat provinsi. KD Menyajikan hasil identifikasi karakteristik ruang dan pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat dari tingkat kota/kabupaten sampai tingkat memiliki berbagai sumber daya alam yang dapat memenuhi kebutuhan hidup seluruh warga penduduknya. Sumber daya alam hayati dan sumber daya alam mineral dalam berbagai rupa tersedia melimpah di Indonesia. Akan tetapi, tidak berarti sumber daya alam itu dapat dikuras habis untuk memenuhi kebutuhan daya alam mineral merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Jenis sumber daya alam tersebut memerlukan waktu yang sangat lama dalam tidak sebanding dengan cepatnya sumber daya alam itu digunakan untuk kebutuhan hidup manusia. Sumber daya alam mineral yang dimaksud berupa batuan dan bahan tambang. Batuan dapat berupa pasir, tanah liat dan semen. Bahan tambang berupa emas, besi, batu bara, dan minyak daya alam hayati berupa tumbuhan dan hewan yang menjadi sumber makanan manusia. Selain itu, tumbuhan dan hewan berperan untuk menjaga keseimbangan alam yang terjadi salah satunya karena keseimbangan alam terganggu. Banjir di Jakarta karena sungai-sungai yang tidak dipelihara, dan dijadikan tempat pembuangan ini menyebabkan kerugian yang sangat besar. Baik bagi manusia maupun bagi makhluk hidup Peta Persebaran SDA Tumbuhan dan HewanSumber daya alam yang berupa aneka macam tumbuhan, berjenis- jenis hewan, dan barang-barang tambang tersebar di beberapa daerah. Persebaran sumber daya alam dapat diketahui melalui peta tematik. Perhatikanlah peta persebaran sumber daya alam hayati di Indonesia di atas disebut peta tematik, yaitu peta yang berisi informasi khusus. Peta persebaran sumber daya alam berupa tumbuhan di atas menunjukkan daerah-daerah yang memiliki sumber daya tumbuhan untuk kebutuhan hidup masyarakat Indonesia. Sumber daya alam tumbuhan di antaranya adalah tanaman pangan, tanaman industri, dan pangan terdiri atas tanaman padi, palawija, sayuran, dan buahbuahan. Sedangkan tanaman industri berupa tanaman tebu, karet, kopi, teh, kelapa sawit, tembakau, dan kopra. Tanaman hutan diperlukan untuk mencegah banjir, tanah longsor, menyimpan cadangan air, serta perlindungan daya alam berupa hewan terdiri atas hewan liar dan hewan ternak. Hewan liar tinggal di hutan dan taman-taman nasional untuk dilindungi dari kepunahan. Contoh hewan liar tersebut yaitu harimau, kera, orang utan, gajah, badak, banteng, dan ternak merupakan hewan yang dipelihara atau diternakkan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Contoh hewan ternak yaitu ayam, itik, sapi, udang, dan Persebaran hasil pertanianHasil pertanian negara kita antara lain padi beras, jagung, ubi kayu, kedelai, dan kacang tanah. Padi beras, Daerah penghasil padi beras antara lain Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Jawa, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, dan Nusa Tenggara Barat. Jagung, Daerah penghasil jagung antara lain Jawa Tengah Wonosobo, Semarang, Jepara, dan Rembang; Jawa Timur Besuki, Madura; serta Sulawesi Minahasa dan sekitar danau Tempe.Ubi kayu singkong, Daerah penghasil singkong adalah Sumatera Selatan, Lampung, Madura, Jawa Tengah Wonogiri, dan Yogyakarta Wonosari.Kedelai, Daerah penghasil kedelai adalah Jawa Tengah Kedu, Surakarta, Pekalongan, Tegal, Jepara, Rembang, Yogyakarta, Jawa Timur Jember.Kacang tanah, Daerah penghasil kacang tanah ialah Sumatera Timur, Sumatera Barat, Jawa Tengah Surakarta, Semarang, Jepara, Rembang, Pati, Jawa Barat Cirebon, Priangan, Bali, dan Nusa Tenggara Barat Lombok. b. Persebaran hasil perkebunanHasil perkebunan negara kita antara lain tebu, tembakau, teh, kopi, karet, kelapa kopra, kelapa sawit, cokelat, pala, cengkeh, lada, dan vanili. Tebu, Daerah penghasil tebu, yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Nangroe Aceh Darussalam.Tembakau, Daerah penghasil tembakau ialah Sumatera Utara Deli, Sumatera Barat Payakumbuh, Bengkulu, Sumatera Selatan Palembang, Jawa Tengah Surakarta, Klaten, Dieng, Kedu, Temanggung, Parakan, Wonosobo, dan Jawa Timur Bojonegoro, Besuki.Teh, Daerah penghasil teh, yaitu Jawa Barat Bogor, Sukabumi, Garut, Jawa Tengah Pegunungan Dieng, Wonosobo, Temanggung, Pekalongan, Sumatera Utara Pematang Siantar, dan Sumatera Daerah penghasil kopi, yaitu Jawa Barat Bogor, Priangan, Jawa Timur Kediri, Besuki, Sumatera Selatan Palembang, Bengkulu Bukit Barisan, Sumatera Utara Deli, Tapanuli, Lampung Liwa, Sulawesi Pegunungan Verbeek, Flores Manggarai.Karet, Daerah penghasil karet, yaitu Aceh Tanah gayo, Alas, Sumatera Utara Kisaran, Deli, Serdang, Bengkulu Rejang Lebong, Jawa Barat Sukabumi, Priangan, Jawa Tengah Banyumas, Batang, Jawa Timur Kawi, Kelud, dan Kalimantan Selatan pegunungan Meratus.Kelapa kopra, Daerah penghasil kelapa, yaitu Jawa Barat Banten, Priangan, Jawa Tengah Banyumas, Yogyakarta, Jawa Timur Kediri, Sulawesi Utara Minahasa, Sangihe, Talaud, Gorontalo, dan Kalimantan Selatan pegunungan Meratus.Kelapa Sawit, Daerah penghasil kelapa sawit ialah Aceh Pulau Simelue, Sumatera Utara Pulau Nias, Pulau Prayan,Medan, Pematang Siantar.Cokelat, Daerah penghasil cokelat ialah Jawa Tengah Salatiga dan Sulawesi Daerah penghasil pala ialah Jawa Barat dan Maluku. Cengkeh, Daerah penghasil cengkeh ialah Nangroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara Tapanuli, Jawa Barat Banten, Priangan, Jawa Tengah Banyumas, Sulawesi Utara Minahasa, dan Daerah penghasil lada ialah Lampung, Bengkulu, Sumatera Selatan Palembang, Pulau Bangka, dan Kalimantan Dihasilkan di daerah Flores Manggarai, Bajawa, Papua, dan daerah-daerah lainnya di Persebaran hasil kehutananHasil kehutanan negara kita antara lain kayu dan rotan. Jenis kayu yang dihasilkan antara lain keruing, meranti, agathis, jati, cendana, akasia, dan rasamala. Kayu keruing, kayu meranti, dan kayu agathis terutama dihasilkan di daerah-daerah Kalimantan, Sulawesi, dan jati dihasilkan di daerah Jawa cendana banyak dihasilkan di Nusa Tenggara dan rasamala dihasilkan di daerah Jawa dihasilkan dari daerah Kalimantan, Sumatera Barat, Sumatera Persebaran hasil peternakanHasil peternakan negara kita antara lain sapi, kerbau, kuda, dan babi. Berikut ini pesebaran hasil peternakan di sapi. Daerah penghasil ternak sapi adalah Sumatera Aceh, Jawa, Madura, Bali, Nusa Tenggara Barat Lombok dan Sumbawa.Ternak kerbau. Daerah penghasil kerbau adalah Aceh, Sulawesi, dan kuda. Daerah penghasil kuda adalah Nusa Tenggara Timur Pulau Sumba dan Sumatera babi. Daerah penghasil ternak babi adalah Bali, Maluku, Sulawesi Utara Minahasa, Sumatera Utara Tapanuli, Jawa Barat Karawange. Persebaran hasil perikananBudi daya udang dan bandeng, terdapat di pantai utara Jawa, Sumatera, dan penangkapan ikan nelayan tradisional dan modern antara lain Sumatera Timur Bagan Siapi-api, Bengkalis untuk jenis ikan terubuk. Sedangkan ikan tenggiri, cumi-cumi, udang, rumput laut, dan ikan layang-layang ditangkap dari daerah Laut Jawa, Selat Sunda, Pantai Selatan Cilacap, Selat Bali, Selat Flores, dan Selat Makasar. Kepulauan Maluku Ambon menghasilkan tiram, mutiara, dan ikan di darat. Budidaya ikan di darat itu ada bermacam- macam, antara lain di tambak/empang, waduk/bendungan, sawah minapadi, sungai sistem keramba, dan di Fauna Di Rangkong Papan, Siamang, Harimau Sumatera, Badak Sumatera Kambing Hutan, Babi, Orang Utan Sumatera, Kerbau, Bokoi, Beruang Madu, Gajah, dan dan BaliGajah, Penyu Hijau, Badak Jawa, Rusa Bawean, Owa Jawa, Banteng, Tapir, Macan Tutul, dan Jalak TenggaraBabi, Komodo, Dahan, Owa Kalempiau, Kucing Merah, Orang Utan, Bekantan dan Beruang Babirusa, Kuskus Beruang, Anoa, Burung Maleo, Monyet Hantu, dan Monyet dan Kasuari Gelambir Kuskus, Kasuari Kerdil, Kanguru Pohon, Nuri Sayap Hitam, dan WallabyAyo MencobaBerdasarkan bacaan di atas, lakukanlah kegiatan berikut!Bekerjalah bersama anggota kelompokmu yang terdiri atas tiga dan kelompokmu akan membuat sebuah peta persebaran sumber daya hewan atau tumbuhan yang ada di peta buta wilayah kabupaten di daerah tempat tinggalmu kepada informasi dari berbagai sumber tentang daerah-daerah di wilayahmu yang menjadi penghasil sumber daya alam hewan atau daerah itu dengan memberikan gambar yang mewakili hewan atau tumbuhan hal yang sama untuk daerah penghasil sumber daya alam tumbuhan atau hewan manfaat setiap sumber daya alam tumbuhan atau hewan yang kamu tahu terhadap masyarakat yang tinggal di kesimpulan tentang sumber daya tumbuhan atau hewan apa saja yang paling banyak dihasilkan di hasil pekerjaanmu di depan Hewan yang banyak dipelihara warga banyumas adalah sapi dan kambing. Hewan-hewan tersebut dimanfaatkan dagingnya sebagai sumber Peta Persebaran SDA Bahan TambangBarang tambang tergolong ke dalam sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Perhatikan peta daerah persebaran sumber daya bahan tambang berikut!Berdasarkan peta sumber daya alam bahan tambang di atas, terdapat berbagai barang tambang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Barang-barang tambang yang terdapat di wilayah Indonesia antara lain minyak bumi, batu bara, tembaga, besi, timah, kapur, yodium, asbes, marmer, dan ini persebaran sumber daya alam bahan tambang di TambangDaerah Jawa, Bali dan Nusa TenggaraBatubara Cilegon Bantena dan Tulung Agung Jawa TimurSemen Sukabumi Jawa barat, Gresik Jawa TimurFosfat Pangandaran Jawa Barat , Bojonegoro Jawa Timur, Cirebon Jawa Barat, Gunung Ijen Jawa Timur, dan Banyumas Jawa Tengah.Gipsum Cirebon Jawa Barat, Sumbawa NTBMangan Kliripan DIY, Karang Nunggal sebelah selatan Tasikmalaya Jawa BaratMarmer Tulung Agung Jawa Timur, Kulon Progo DIY, Trenggalek Jawa Timur. dan Bayat Jawa Tengah.Granit Flores NTT, Gunung Kidul DIYEmas Cikotok Jawa Barat, Batu hijau Nusa Tenggara Barat, Tasikmalaya dan Jampang Jawa BaratPasir Kuarsa Rembang Jawa tengahBelerang Gunung Patuha Jawa Barat, Gunung Welirang Jawa Timur, Gunung Talaga Bodas Garut Jawa Barat , Dieng Jawa Tengah.Tembaga Cikotok Jawa Barat, Wonogiri Jawa tengahKapur Gombong Jawa Tengah, Jepara Jawa tengahAspal Cilacap Jawa tengah, Wonokromo Jawa Timur Minyak Bumi Majalengka Jawa Barat , Cepu Jawa TengahGaram Madura Jawa Timur Bumi Lhokseumawe dan Peureulak Aceh, Tanjung Pura Sumatera Utara, Sungai Pakning dan Dumai Riau, serta Plaju, Sungai Gerong, dan Muara Enim Sumatera Selatan, Kepulauan Natuna Kepulauan RiauGas Alam Lhokseumawe NAD, Kabupaten Musi Banyuasin Sumatera SelatanBatu Bara Meulaboh NAD, Sawahlunto Sumatera Barat, dan Tanjung Enim Sumatera SelatanEmas & Perak Tapanuli Sumatra Utara, Simau Bengkulu, Logos Riau, Meulaboh NADBauksit Pulau Bintan Kepulauan Riau, Sigembir di Pulau Bangka Bangka Belitung, Kota Pinang Sumatera UtaraGaram Payah Kumbuh SingkarakMarmer Kabupaten Lima Puluh Kota, Agam dan Sawahlunto Sumatera Barat, Rejang lebong BengkuluSemen Aceh Besar NAD, Indarung Sumatera BaratTimah Bangka BelitungGranit Payahkumbuh dan SingkarakSumatra BaratWolfram Pulau Singkep Kepulauan Riau. Mempawah Kalimantan Barat, Tayan Kalimantan Barat, Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat, Intan Martapura Kalimantan Selatan, Banjar Baru Kalimantan Selatan, Sungai Landak Kalimantan BaratGas Alam Bontang Kalimantan TimurEmas dan Perak Kabupaten Tanah Bumbu, Kotabaru, dan Hulu Sungai Tengah Kalimantan SelatanBijih Besi Pulau Sebuku, Kotabaru, Tanah Laut, Tapin, Tanah Bumbu dan Balangan Kalimantan SelatanBataubara Kabupaten Tanah Laut, Tanah Bumbu, Kotabaru Kalimantan Selatan Minyak Bumi Balikpapan, Pulau Tarakan Kalimantan Timur, Pulau Bunyu Kalimantan Timur serta Amuntai, Tanjung, dan Rantau Kalimantan Selatan Nikel Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan SelatanSemen Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan TimurPlatina emas putih Pegunungan Verbeek, Kolaka Sulawesi Tenggara, Luwu Timur Sulawesi Selatan, Morowali Sulawesi tengah.Batubara Baraka, Enrekang Sulawesi SelatanMika Pulau Peleng Sulawesi Selatan dan Donggala Sulawesi TengahSemen Semen Tonasa di Kabupaten Pangkep dan Semen Bosowa di Maros Sulawesi Selatan Gips Minahasa Utara Sulawesi Utara, Polewali Mandar Sulawesi BaratTembaga Toli Toli Sulawesi Tengah, Muara Sipeng Sulawesi dan Bone Sulawesi SelatanAspal Pulau Buton Sulawesi TenggaraKapur Kabupaten Muna Sulawesi TenggaraPasir Kuarsa Maros Sulawesi SelatanMangan Kabupaten Mamuju Sulawesi BaratEmas dan Perak Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan dan Manado Sulawesi Utara Maluku dan Pulau SekitarnyaMinyak Bumi Pulau Seram MalukuMangan Pulau HalmaheraNikel Halmahera Timur Maluku UtaraMangan P. Doi, Halmahera Utara Maluku UtaraAsbes Halmahera Maluku Utara Bara Sorong Papua BaratEmas Mimika PapuaMinyak Bumi Irian Jaya Klamono, Sorong, dan BaboTembaga Tembagapura, Mimika PapuaManfaat Bahan TambangBarang tambang sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan industri. Ada banyak manfaat dari bahan tambang. Carilah informasi tentang manfaat sumber daya alam tambang dengan melengkapi tabel berikut! BumiSebagai Bahan Bakar, Sumber Gas Cair, Bahan Industri Kimia, Sumber Produksi Polimer plastik, dan Produksi Bahan BaraPembangkit Listik Tenaga Uap, Pembangkit Listrik Tenaga Gas, Industri Metalurgi Industri Baja, Bahan bakar Rumah Tangga, dan Bahan Industri Stainless Steel dan Koin, Campuran pada Besi Baja, Pembuatan Rangka Otomotif, Baterai Isi Ulang, Pembuatan Kawat, dan Pelapis Lapisan Produk Baja, Penyambung Logam dengan Solder, Menjadi Komponen Pasta Gigi, Sebagai Komponen Industri Otomotif, dan Sebagai Bahan Produksi perhiasan, Konduktor dalam Smartphone, Pemantul Radiasi Sinar Matahari dalam Kaca, Mengisi Tambalan Gigi, dan Sebagai Pelapis perhiasan selain emas, Sebagai Investasi, Sebagai ornament dan hiasan, Sebagai peralatan makan, dan Sebagai penghantar listrik, pengganti kawat Gigi, Pembuatan alat pacu jantung, Treatment patah tulang, Mencegah pertumbuhan sel kanker, dan sebagai katalis utama dari logam Kerajinan Kriya, Bahan Elektronik, Bahan alat Kesehatan, Bahan Konstruksi, dan Bahan alat Peralatan Rumah Tangga, Bahan Konstruksi Bangunan, Bahan Mesin Berat, Dijadikan Pagar dan Kawat Pembatas, dan Menjadi Bahan Perkakas utama pembuatan wajan, Pembuatan lapisan luar panci, bahan paling luar pada kaleng makanan, Pembuatan badan pesawat terbang, dan Pembuatan atap sebuah pabrik atau pembahasan mengenai Peta Persebaran Sumber Daya Alam. Semoga tulisan ini Buku Kelas IV Tema 6, Kemendikbud - Indonesia merupakan negara yang terkenal dengan keragaman flora dan faunanya yang tersebar di berbagai wilayah. Keanekaragaman flora dan fauna ini tidak bisa dilepaskan dari kondisi geologi Indonesia sejak zaman Pleitosen. Selain itu, posisi Indonesia yang diapit oleh Benua Asia dan Austalia mempengaruhi keragaman flora dan fauna di negeri umum, wilayah Indonesia dibagi menjadi tiga, yaitu bagian timur, bagian barat, dan bagian peralihan atau tengah. Baca juga Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Ketiga bagian itu memiliki ciri flora dan fauna yang berbeda-beda. Bagian barat sangat mirip dengan flora dan fauna di Asia sehingga disebut Asiatis. Sementara bagian timur, flora dan faunanya memiliki kemiripan dengan yang ada di Australia sehingga bagian ini disebut Australiatis. Sedangkan bagian tengah atau peralihan, disebut sebagai zona Wallace dengan ciri flora dan fauna yang berbeda dengan barat dan timur. Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Dok. Encyclopaedia Britannica Garis khayal pemisah flora dan fauna Indonesia Garis Wallace biru, Garis Weber ungu, dan Garis Lydekker hijau.Encyclopaedia BritannicaAdapun ketiga bagian tersebut dipisahkan dengan garis Weber dan Wallace. Garis Wallace adalah garis yang memisahkan bagia barat dan tengah, sementara Garis Weber adala garis yang memisahkan bagian tengah dan timur. Berikut pembagian flora dan fauna berdasarkan ketiga bagian tersebut Baca juga Siswa Yuk Kenali Keanekaragaman Flora dan Fauna Asli Papua 1. Flora dan Fauna Asiatis Flora dan fauna di bagian barat Indonesia memiliki kesamaan dengan yang ada di Benua Asia sehingga disebut dengan Asiatis. Bagian barat atau zona Asiatis ini mencakup pulau Sumatera, Jawa, Bali, dan Kalimantan. Flora di Indonesia bagian barat ini umumnya berjenis seperti karet, kapur barus kamper, kemenyan, meranti, dan itu juga ada tumbuhan lain seperti jati, kayu besi, rotan, pinus, dan beringin. Sementara fauna Asiatis antara lain badak, harimau, gajah, dan kera. Gajah memiliki habitat di Sumatera, Jawa, dan Bali, meskipun habitat alaminya tersisa di Sumatera saja. Sedangkan harimau disebut sebagai hewan asli Asia. Sebarannya ada di daratan Siberia, Asia Selatan, Asia Timur, dan Asia Tenggara. Di Indonesia terdapat dua jenis harimau, yaitu Harimau Sumatera dan Harimau Jawa, yang keduanya dilindungi. 2. Flora dan Fauna Australiatis Bagian timur Indonesia memiliki kesamaan flora dan fauna dengan yang ada di Benua Australia, sehingga disebut zona Australiatis. Pulau-pulau yang masuk zona ini adalah Papua dan Maluku. Adapun flora di bagian timur Indonesia ini antara lain pohon sagu, pohon nipah, hutan bakau, hingga mangrove. Sementara fauna Australiatis antara lain kuskus, cendrawasih, kakaktua, rusa, kanguru, kasuari, dan sebagainya. Baca juga Karakteristik dan Jenis-jenis Flora Bioma Stepa 3. Flora dan Fauna Wallace Bagian tengah Indonesia memiliki flora dan fauna yang berbeda dengan jenis Asiatis maupun Australiatis. Bagian tengah yang juga disebut Wallace ini mencakup pulau Sulawesi, Nusa Tenggara, dan Halmahera. Flora di bagian tengah Indonesia antara lain cengkeh, pala, lontar, kayu manis, pohon jati, akasia, anggrek, kayu hitam, kayu putih,hingga cendana. Sedangkan fauna di bagian tengah ini antara lain komodo, anoa, burung maleo, dan sebagainya. Sumber Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

peta persebaran kayu di indonesia